Perlukah Perlakuan Khusus Pada All New Kijang Innova?
Seperti yang sudah diketahui secara umum jika mobil terbaru
Toyota yakni All New Kijang Innova dihadirkan dengan berbagai perubahan mulai
dari sisi penampilan atau desain interior hingga eksterior.
Tak cukup disitu saja, perubahan juga diberikan pada dapur
pacu yang diterapkan pada generasi terbaru Innova ini. Dua mesin pilihan yang ditawarkan Toyota All New Kijang
Innova adalah mesin bensin dan mesin diesel yang kini mengalami peningkatan
jika dibandingkan dengan mesin versi sebelumnya.
Untuk dapur pacu All New Kijang Innova diesel mengandalkan
mesin 2GD FTV yang memiliki kapasitas 2.4 liter dengan konfigurasi 4 silinder
segaris, 16 katup, DOCH yang dipadu dengan VNT Intercoler.
Dengan menggunakan mesin ini, All New Kijang Innova diesel
sanggup menyeburkan tenaga sebesar 146 Tk dengan torsi maksimal 342 Nm. Meski telah mengalami perubahan dari berbagai sis serta
ditambahkan berbagai macam fitur dengan teknologi baru, namun tak berarti jika
All New Kijang Innova 2016 jenis mesin diesel ini perlu perawatan khusus.
Demikian kata Iwan Abdurrahman selaku Technical Service
Division PT Toyota Astra Motor (TAM).
“Kalau sama-sama Diesel pasti sama (perlakuannya). Toyota
Prius saja yang jelas-jelas beda karena hybrid, perawatannya sama persis dengan
mobil biasa. Tidak ada ekstra perlakuan. Jadi untuk yang common rail dengan
Diesel baru itu sama saja,” terangnya.
Seperti halnya mobil dengan mesin diesel pada umumnya, untuk
pengguna All New Kijang Innova mesin diesel ini juga emmbutuhkan penggantian
oli serta komponen saringan secara rutin sesuai saran yang telah diterapkan
oleh pabrik Toyota.
“Filter solar hanya diganti kalau sudah ada notifikasi di
layar instrumen. Kalau yang tipe G ada lampu gambar filter. Letaknya ada dekat
jarum fuel meter. Kalau kedap-kedip berarti airnya sudah banyak, kalau melotot
(nyala terus) itu tandanya filter solar sudah mampet,” katanya.
Lalu, kapan ya kira-kira waktu yang tepat untuk mengganti
filter solar Kijang Innova ini?
Iwan mengatakan bahwa mesin yang memiliki kompresi tinggi
dan ini bisa dibilang ‘spesial’ jika dibandingkan dengan mesin berbahan bakar
bensin. Hal ini karena bahan bakar yang digunakan mesin diesel
adalah solar yang memiliki kandungan air.
“Jadi setiap mobil Diesel di filternya pasti punya pemisah
air dan solar. Ketika air sudah terlalu banyak dia akan kedip-kedip. kita
tinggal buka krannya untuk membuang air di filter solarnya,” tutur pria
berdarah Jawa Barat tersebut.
Selain itu, Iwan juga mengatakan, khusus untuk filter solar
tidak ada patokan waktu kapan harus diganti.
“Kalau filter solar tidak ada periodiknya. Tunggu
indikatornya nyala saja,” ujarnya.
Namun, ia lebih menyarankan untuk mengganti filter solar All
New Kijang Innova diesel sebaiknya dibarengi pada saat mengganti oli, yakni
setiap 10 ribu kilometer sekali.
Leave a Comment